Select Menu

Ads

Portal

Powered by Blogger.

Berbagi Ilmu

Technology

Gallery

Video

Gaming

Lowongan Kerja

» » » » Penampakan 3 Tersangka Pembunuhan Sadis Gadis Belia (Eno) di Tangerang


Kekasih Korban, RAL, masih duduk di bangku SMP
Jakarta - Polisi telah menetapkan 3 orang sebagai tersangka dalam pembunuhan Eno Fariah, karyawati pabrik yang dibunuh di mesnya di Jatimulya, Dadap, Kosambi, Tangerang. Para pelaku ini ternyata punya motif masing-masing.

Ketiga tersangka adalah Rahmat Arifin alias Arip (23), karyawan buruh di satu pabrik yang sama dengan korban, Imam Harpiadi alias Imam (23), pemuda yang sering nongkrong di dekat mes korban dan RAL (15), siswa kelas 2 di sebuah Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kosambi, Kabupaten Tangerang.

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti menyebutkan para tersangka memiliki perannya masing-masing dalam peristiwa pembunuhan sadis itu.

Rahmat Arifin, pemerkosa dan pembunuh korban.
 "Ketiga pelaku tidak saling mengenal tetapi mereka suka sama korban. Karena tidak ditanggapi oleh korban, begitu ada kesempatan pintu terbuka mereka masuk dan melakukan pembunuhan terhadap korban," jelas Krishna dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Selasa (17/5/2016).

Ketiganya ditangkap tim gabungan yang dipimpin Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Eko Hadi Santoso, Kanit V Resmob Kompol Handik Zusen, Kanit IV Resmob Kompol Teuku Arsya Khadafi dan Kanit III Jatanras Polda Metro Kompol Awaludin Amin, serta Kasat Reskrim Polres Tangerang AKBP Sutarmo dan Kapolsek Teluknaga AKP Suprianto.

Mereka ditangkap di kawasan Kosambi, Tangerang, selang satu hari setelah temuan mayat atau pada Sabtu (14/5). Tersangka Arif  ditangkap di mesnya di lokasi yang sama dengan mes korban di Dadap, Kosambi, Tangerang.

Tersangka Imam, pembunuh dan pemerkosa korban. Para pelaku mengaku suka sama Eno
 Eno ditemukan tewas mengenaskan di dalam kamar mesnya pada hari Jumat (13/5) pagi. Korban ditemukan dengan gagang cangkul yang menusuk kemaluannya. Korban ditemukan oleh 2 teman sekamarnya, Tikroh dan Khuraerah alias Eroh yang baru pulang kerja shift malam.

Keduanya tidak dapat masuk ke dalam kamar lantaran pintunya tergembok dari luar. Tikroh dan Eroh meminta pertolongan kepada karyawan pabrik, Yaya Jaidi, untuk membuka gembok dengan kunci cadangan, tetapi rupanya tidak ada yang cocok.

Selanjutnya Yaya mendobrak pintu kamar disaksikan Tikroh dan Eroh. Setelah pintu terbuka, barulah diketahui bahwa Eno telah tewas dengan kondisi yang sangat mengenaskan.

About Bb.blues

My Life is my life. No usik, no ribut. Talk less do more.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments

Leave a Reply